Sudah banyak kendaraan pribadi maupun komersial yang sudah menggunakan jalan tol untuk melintas kota. Akibatnya banyak juga pengguna jalan tol yang mengeluh karena hambatan dan kurangnya informatif yang disebabkan kendaraan macet ketika membayar tarif di gerbang tol . Bahkan tingkat kemacetan semakin tinggi pada jam-jam padat. Tentu hal ini membuat pengendara menjadi tidak aman dan nyaman saat mengemudi.
Indonesia saat ini sedang menerapkan sistem baru transaksi bayar tol dan mobil tidak perlu berhenti. Sistem terbaru pembayaran tol tanpa berhenti ini disebut sebagai Multi Lane Free Flow (MLFF). Jadi MLFF merupakan terobosan baru untuk pengendara mobil berupa layanan transaksi di pintu tol tanpa perlu sentuh maupun berhenti yang dilakukan secara otomatis melalui aplikasi dari telepon genggam. Dengan kata lain Sahabat tidak memerlukan kartu e-toll.
Harapan Terbaik Sistem Ini Bisa Mengurangi Tingkat Kemacetan di Jalan Tol
Transaksi tol ini akan menggunakan sistem server based dengan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS) dan data kendaraan dikenali menggunakan satelit. Lebih jelasnya Sahabat hanya perlu mengunduh dan mendaftar data pribadi pada aplikasi telepon genggam. Semua tahapan ini bisa berjalan dan digunakan oleh Sahabat maupun masyarakat secara bertahap di seluruh tol di Indonesia.
Lalu, bagaimana Sahabat dan pengguna jalan tol dapat melakukan pembayarannya? Sahabat bisa simak dari sumber otomotif terpercaya, akan ada tiga cara bayar tol tanpa berhenti dengan sistem MLFF, yaitu.
1. Electronic On Board (E-OBU)
Cara pertama adalah menggunakan Electronic on board unit atau E-OBU. Cara bayar tol tanpa berhenti dengan E-OBU ini direkomendasikan bagi yang memiliki smartphone dan tidak bertukar kendaraan. Artinya, Sahabat yang bepergian sehari-hari hanya dengan satu mobil bisa menggunakan sistem pembayaran E-OBU.
Perlu dicatat ya, setiap kendaraan yang hendak memasuki jalan tol harus sudah terdaftar dalam sistem, baik data kendaraan maupun pengemudi. Pendaftaran dapat dilakukan melalui aplikasi MLFF yang bisa diunduh dari ponsel. Sahabat bisa memilih metode pembayaran setelah melakukan registrasi.
Pengendara Membutuhkan Berita Dan Informasi Jalan Tol Terkini Dan Terbaru
Sistem ini nantinya bisa terintegrasi dengan berbagai pembayaran. Setelah melakukan registrasi pengendara dapat langsung menggunakan aplikasi E-OBU hanya dengan menekan tombol mulai. E-OBU akan mengirim sinyal GPS ke MLFF pusat. GPS akan mendeteksi lokasi kendaraan, serta memotong saldo secara otomatis.
2. On Board Unit (OBU)
Cara kedua adalah On board unit atau OBU. Metode OBU direkomendasikan untuk kendaraan yang sering digunakan dengan pengemudi yang berbeda. Jika ingin menggunakan perangkat OBU, maka Sahabat bisa membeli OBU dan mendaftarkan kendaraan. OBU berfungsi dengan cara yang sama seperti E-OBU, yakni dengan mencatat penggunaan jalan tol berdasarkan GPS dan saldo akan terpotong secara otomatis sesuai dengan tarifnya.
3. Electronic Route Ticket
Cara terakhir adalah pembayaran tol tanpa berhenti dengan membeli Electronic Route Ticket. Cara ini direkomendasikan bagi kamu yang jarang bepergian menggunakan jalan tol. Sahabat dapat membeli Electronic Route Ticket sekali pakai di situs resmi atau aplikasi MLFF. Dengan cara ini, kamu harus memasukkan titik masuk dan keluar tol.
Patuhi Peraturan Yang Berlaku di Jalan Tol
Dilarang Terobos Tol Tanpa Bayar
Perlu Sahabat ketahui, sebelum diterapkan MLFF tentunya berbagai sistem telah disiapkan. Salah satunya adalah mencegah pengendara melakukan kecurangan yang tidak mau bayar tol. Untuk memastikan semua pengendara membayar tol, akan ada pengendalian khusus di seluruh jalan tol. Alat ini bernama Gantry, memiliki portal tinggi berkaki tegak yang akan dilengkapi dengan kamera, dan perangkat lunak sehingga bisa mengidentifikasi data kendaraan yang lewat.
Gantry segera mengirim data ke sistem pusat MLFF, sistem akan secara otomatis memeriksa apakah mobil sudah terdaftar, apakah pengguna sudah membayar, serta memverifikasi apakah pengguna tersebut melanggar aturan jalan tol atau tidak. Sistem MLFF juga bakal terintegrasi dengan kendaraan pemantau. Kendaraan pemantau tersebut akan ditempatkan secara acak di tol.
Jika terdapat pelanggaran, sistem pusat MLFF akan mengirimkan informasi kepada pelanggar untuk membayar biaya tambahan. Jika hal tersebut tidak dipenuhi, maka sistem pusat MLFF akan menginformasikan data pelanggaran kepada pihak yang berwenang untuk dapat melakukan penindakan sesuai hukum yang berlaku. Sebagai tambahan, teknologi canggih ini merupakan bentuk inovasi dan transformasi digital jalan tol dengan konsep Intelligent Toll Road System (ITRS) yang mengacu pada teknologi Toll Road 4.0.
Bagaimana Sahabat, semakin canggih bukan sistem teknologi di Indonesia setiap tahunnya. Jangan lupa untuk selalu perbarui dan lakukan perawatan mobil kesayanganmu Sahabat. Kamu bisa cek e-commerce otomotif terpercaya www.Garasi.id serta dapatkan informasi Kumpulan Artikel Tips, Event, Review dan Berita Otomotif Terupdate.
