Memilih oli mobil terbaik tentunya akan berdampak besar terhadap mesin mobil yang dimiliki. Pemilihan oli mesin yang tepat tentunya bisa memperpanjang umur pada mesin mobil tersebut, karena mesin pada sebuah mobil mempunyai aspek dan berperan penting pada kinerja suatu mobil.
Sewaktu pengguna memilih oli mesin mobil yang sembarangan pada mobilnya, hal tersebut tidak akan berdampak secara langsung setelah pemakaian tetapi akan muncul dalam waktu yang lama (jangka panjang). Oleh karena itu, guna mencegah kerusakan yang parah terhadap mesin mobil di masa mendatang sebaiknya Sahabat harus menjaga dan merawat mesin mobil dengan baik. Usahakan memilih oli yang terbaik dan melakukan penggantian oli mesin dengan tepat waktu agar mesin berfungsi secara maksimal.
Penggantian oli yang dilakukan di waktu yang tidak sesuai, tentunya akan menimbulkan resiko yang cukup fatal terhadap kondisi mesin mobil tersebut. Selain itu kini banyak berbagai varian oli mobil yang banyak beredar di pasaran, hal inilah yang akan membuat para pemilik mobil bingung untuk menentukan pilihannya.
Dalam memilih oli mesin, Sahabat harus benar-benar teliti memilihnya terutama pada mobil-mobil MPV. Oli mobil yang mahal bukan berarti baik dan cocok pada kondisi mobil Anda. Pilihlah oli mobil yang tepat dengan kebutuhan mobil tersebut supaya dapat memberi dampak yang optimal terhadap performanya.
Sebagian orang beranggapan bahwa peran memilih oli mobil hanya sebatas pelumas mesin, namun anggapan tersebut salah besar. Oli mempunyai fungsi yang sangatlah penting selain sebagai pelumas mesin yaitu sebagai pendingin, anti karat dan penutup celah pada dinding mesin. Dengan adanya sebuah oli mesin inilah pergesekan antar komponen di bagian bawah kap mesin menjadikannya semakin halus dan tidak mengakibatkan kerusakan satu dengan yang lainnya.
Kebanyakan orang tentu masih bingung memilih oli yang tepat sesuai dengan kebutuhan mobil, padahal ini merupakan salah satu hal penting guna menjaga kondisi mobil tetap baik. Nah, Parameter SAE (Society of Automotive Engineers) merupakan salah satu parameter yang dapat difungsikan dalam memilih sebuah oli mobil. Biasanya alat ini mempunyai kode spesifikasi pada mesin mobil dengan bertulis 5W-50, 15W-50, 15W-40 dan lainnya.
Cara membaca kode spesifikasi SAE yakni pada huruf ‘W’ di belakang angka merupakan singkatan dari winter. Sebagai contohnya SAE 15W-50, kode ini memberi petunjuk bahwa oli ini mempunyai kekentalan SAE 15 terhadap kondisi suhu dingin dan mempunyai kekentalan SAE 50 terhadap kondisi untuk suhu yang panas. Dengan cara memilih oli mesin inilah yang nantinya akan memberikan perlindungan optimal walaupun mesin dihidupkan dalam kondisi sangat ekstrim sekalipun.
Oli mesin dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan bahan pembuatannya yaitu oli sintetis dan oli mineral. Namun Oli Sintetis lebih unggul dibanding Oli mineral karena bisa melumasi mesin secara sempurna dalam kondisi apapun.
Berdasarkan spesifikasi mesin dan karakter komponen mesin yang dimiliki oleh mobil MPV pada umumnya, jenis oli mesin yang paling tepat dan cocok untuk digunakan adalah oli dengan kode SAE 0W-20.
Oli SAE 0W-20 merupakan oli mesin dengan tingkat kekentalan yang paling rendah atau encer di kelas low MPV. Arti dari 0W adalah Winter atau kondisi dingin. Saat kondisi mesin dingin oli bekerja pada angka 0 yang merupakan tingkat paling rendah atau encer dari sebuah oli mesin.
Sementara itu saat suhu mesin mulai naik, kekentalan dari oli akan berubah hingga mencapai SAE 20. Dengan memilih oli mesin SAE 0W-20 dan menggunakannya pada Mitsubishi Xpander, oli mesin jenis ini akan secara otomatis menjaga performa dan efisiensi dari mesin mobil-mobil MPV. Merek-merek oli seperti Castrol, Shell, Eneos, Pertamina dan yang lainnya menyediakan pilihan oli untuk mobil MPV Sahabat. So, jangan salah memilih oli untuk mobil kesayangan kamu ya.
Foto: Garasi.id
