Ketika Sahabat menyalakan AC mobil, biasanya udara dingin akan langsung keluar dari ventilasi udara. Namun, terkadang ada kondisi dimana udara yang berhembus itu tidaklah dingin meskipun sudah mengatur suhu AC pada tingkat yang paling dingin. Bukannya membuat kabin mobil menjadi dingin, justru yang keluar hanyalah hembusan angin.
Ini bisa menjadi ciri-ciri AC mobil kurang freon atau bahkan freon sudah dalam kondisi yang habis. Sebaiknya dilakukan pengecekan lebih lanjut karena biasanya AC mobil yang tidak dingin bisa juga disebabkan karena beberapa faktor lainnya. Mulai dari kipas pendingin mati, kompresor rusak atau magnetic clutch yang rusak.
Refrigerant atau yang biasa disebut dengan freon adalah salah satu senyawa kimia yang bisa merubah bentuk dari cair ke gas di dalam sistem AC mobil. Komponen ini memiliki suhu yang bisa diubah-ubah dan ketika diembuskan oleh sebuah blower AC maka freon akan menciptakan udara dingin.
AC mobil kurang freon bisa membuat kenyamanan Sahabat dan penumpang menjadi berkurang. Hal ini bisa menyebabkan kondisi di kabin mobil menjadi lebih panas karena performa AC yang tidak maksimal tersebut.
Freon AC akan mengalami penurunan kualitas oleh berbagai hal. Salah satu cara Sahabat untuk mendeteksi freon AC mobil yang mengalami penurunan adalah dengan merasakan berkurang atau tidaknya tingkat kedinginan.
Sebelum hal ini terjadi ada baiknya Sahabat selalu melakukan perawatan AC di bengkel pilihan mu. Demi memudahkan Sahabat dalam melakukan servis dan perawatan rutin AC mobil. Kamu dapat melakukan booking melalui Garasi.id serta nikmati promo on going untuk perawatan AC mobil maupun perawatan servis mobil lainnya.
Jika AC tak terasa dingin lagi, maka besar kemungkinan freon AC mobil Sahabat berkurang. Lalu, bagaimana mengetahui AC mobil kesayanganmu kurang freon? Inilah beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Tidak Ada Freon Pada Sight Glass
Ciri-ciri lain AC mobil kurang freon adalah tidak adanya cairan freon pada sight glass. Untuk mengeceknya bisa langsung buka kap mesin mobil. Sight glass adalah kaca berbentuk bulat yang berfungsi untuk melihat sirkulasi freon dan biasanya terletak di filter freon atau dryer.
Jika pada saat dicek tidak cairan di dalamnya, maka bisa dipastikan bahwa freon yang ada di dalamnya sudah habis. Jika Sahabat merasa AC mobil tidak sedingin biasanya, jangan lupa juga untuk memeriksa komponen yang satu ini. Apabila tidak ada cairan di dalamnya, maka hampir dipastikan freon sudah hampir habis.
Kompresor Terus Menyala
Pada saat AC mobil kurang freon, magnetic clutch akan terus tersambung ketika AC dalam keadaan hidup. Padahal normalnya magnetic clutch akan terlepas ketika tekanan freon sudah berada dalam keadaan maksimal. Ketika freon habis yang biasanya disebabkan karena adanya kebocoran, selang AC akan dipenuhi udara. Ini bisa membuat kompresor AC hanya memompa udara biasa yang pada akhirnya tekanan pada udara selang high pressure menjadi tidak maksimal.
Selain itu bau apek bisa saja dihasilkan karena ruang evaporator yang lembab. Karena lembab inilah embusan udara ke kabin akan menjadi bau apek. Berbeda jika evaporator sudah dalam keadaan kotor, biasanya bau akan terasa lebih menyengat dan terasa. Nah, jika kondisi AC mobil kesayangan Sahabat sudah tak dingin dan terasa bau apek maka segeralah untuk mengurus freon mobil ke bengkel mobil pilihan kamu.
Lalu Apa Solusi Jika Freon Habis?
Seperti yang dikatakan di atas, sebelum Sahabat mengisi freon Sahabat perlu mencari tahu penyebab mengapa freon AC mobil Sahabat habis.
Untuk mengetahui letak kebocoran freon secara pasti, ada beberapa cara yang bisa digunakan.
Dengan menggunakan air sabun, ini merupakan cara tradisional yang terbukti bisa mencari letak kebocoran freon. Caranya dalam kondisi mesin nyala dan AC ON, oleskan air sabun secara merata pada setiap saluran AC. Kalau ada kebocoran, pasti akan ada gelembung-gelembung.
Cara kedua yakni dengan menggunakan leak detector, alat ini menggunakan cairan seperti tinta khusus yang dimasukan kedalam saluran AC. Kemudian AC dinyalakan selama beberapa menit, lalu saluran AC disoroti senter ultrasonic. Cairan tinta yang dimasukan, akan menunjukan dimana lokasi kebocoran.
Untuk cara terakhir, bisa Sahabat lakukan tanpa alat apapun. Caranya dengan memperhatikan setiap centi selang AC. Kalau ada rembesan, bisa jadi itu adalah bekas kebocoran freon. Tapi cara ini hanya bisa dilakukan kalau freon baru bocor, kalau sudah kelamaan maka bekas rembesan itu akan mengering sehingga sulit dideteksi.
