Mudik lebaran hanya tinggal beberapa bulan lagi. Tapi virus corona masih merajalela. Pilihan terbaik adalah mudik dengan mobil pribadi. Untuk itu kamu membutuhkan mobil dengan kabin yang luas dan nyaman.
Pilihannya tentu jatuh pada Toyota Innova. Sebab, selain kabinnya luas, mobil ini juga dikenal nyaman. Hanya saja harga barunya lumayan menguras kantong. Tapi buat kamu yang budgetnya pas-pasan, gak ada salahnya melirik Innova bekas. Kalau bisa cari yang mesinnya diesel. Sebab, selain lebih irit, tenaga mesin diesel dari mobil ini juga sangat mumpunin di segala medan jalanan.
Hanya saja, dibandingkan mobil-mobil diesel lain di kelas yang sama, harga bekas Kijang Innova memang lebih mahal. Tapi itu bukan tanpa alasan, berikut 5 alasan kenapa Kijang Innova diesel harga bekas masih selangit.
MPV 7 Penumpang, Kabin Luas
Toyota Innova adalah MPV terpopuler di Indonesia. Dengan ukuran kabin luas, mobil ini sangat fleksibel. Untuk bepergian jarak jauh nyaman. Untuk mengantar barang tidak masalah. Untuk pergi ke mall bersama keluarga asyik. Bahkan dibawa ngantor setiap hari pun tidak masalah.
Konsumsi BBM Irit
Jika Toyota Innova bensin dikenal boros, pengguna Innova diesel bisa berbangga bahwa mobil mereka lebih irit dibandingkan MPV di kelasnya. Memiliki MPV 7 penumpang dengan kabin luas dan irit, jelas kombinasi yang langka. Karena itu banyak yang menjadikan mobil Innova diesel matic sebagai mobil operasional perusahaan.
Transmisi Otomatis, Tenaga Besar, Tidak Rewel
Dengan mesin diesel 2.500 cc, tenaga dan torsi Toyota Innova diesel bisa dibilang melimpah. Karena itu mobil ini asyik saat digunakan di luar kota. Selain itu, perawatan mesinnya pun relatif mudah. Juga, dikenal tidak rewel dan tangguh. Kombinasi mesin diesel bertenaga dan transmisi otomatis, jelas membuat pengemudi sangat nyaman. Beberapa pengguna juga melakukan sedikit ubahan pada mesin (remap ECU), untuk meningkatkan performanya.
Apakah Innova Reborn Bensin Boros? Dukungan Suku Cadang Toyota
Nama besar Toyota, ditambah Innova yang populasinya sangat banyak di Indonesia, membuat konsumen mudah mendapatkan suku cadang. Bahkan, mereka bisa memilih. Apakah menggunakan parts original, dari Thailand, OEM, hingga tidak asli. Pilihannya banyak dan terjangkau.
Lebih lengkap Sahabat juga bisa tonton video berikut ini :
Foto: Garasi.id