Ban mobil

Jakarta Banjir! Perhatikan Kondisi Ban Mobil Agar Berkendara Jadi Aman

20 Feb 2021 | 11:50 WIB

Musim hujan telah tiba, jalanan akan berubah menjadi agak licin. Belum lagi ditambah dengan kondisi jalanan yang berlubang dan cukup dalam. Melihat hal tersebut, tingkat bahaya di jalan menjadi lebih meningkat. Oleh sebab itu ada baiknya Sahabat lebih fokus dan harus lebih berhati-hati selama berkendara. Selain itu, pemilihan dan kondisi ban mobil untuk musim hujan juga tidak boleh dilupakan. 

Ban mobil merupakan salah satu bagian yang amat penting di kala musim penghujan. Ditambah lagi cuaca yang tidak dapat diprediksi kapan waktunya. Oleh sebab itu sangat disarankan bagi Sahabat untuk selalu mengecek kondisi ban mobil atau mengganti ban mobil kamu yang memiliki jenis all condition yang berarti memiliki kemampuan berjalan di musim panas atau hujan.

Bagi Sahabat yang memang ragu dan bingung akan mengganti ban mobil apa yang cocok untuk menghadapi musim penghujan, Garasi.id akan memberikan sedikit tips mengenai seputar ban mobil. Ingat keselamatan di jalan merupakan hal yang utama karena orang yang kamu sayangi menunggu di rumah.  Berikut ini merupakan beberapa tips dalam memilih ban mobil untuk musim hujan yang perlu diperhatikan.

Lihat buku panduan

Hal pertama yang kamu dapat lakukan adalah melihat buku panduan pedoman kendaraan yang biasanya didapat saat membeli mobil. Di dalam buku tersebut biasanya dijelaskan mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan kendaraan yang dimiliki. Pihak produsen mobil biasanya sudah memperhatikan segala sesuatunya dengan baik untuk menjaga konsumennya. Dalam memilih ban mobil, biasanya pabrikan merekomendasikan ban mobil yang memiliki ketebalan antara 55 hingga 75 persen lebarnya. 

Pilih alur ban yang sesuai 

Jangan pernah karena alasan ingin memodifikasi mobil kamu lebih memilih ban dengan alur yang tidak aman. Ban mobil yang baik memiliki pola garis dengan jarak yang tidak terlalu rapat atau renggang dan tidak terlalu jarang. Pola bergaris tersebut memiliki daya cengkram lebih optimal yang berguna memecah air saat melintasi jalanan basah. Hindari penggunaan ban slick atau tanpa pola. Selunak-lunaknya kompon ban slick, tetap akan susah memecah air di jalanan dan cenderung mudah tergelincir.

Ban baru belum tentu bagus

Jangan langsung memakai ban mobil yang baru dibeli pada musim hujan dan melintasi jalan basah karena untuk ban yang masih baru diselimuti oleh lapisan silikon yang cenderung licin dan memiliki daya cengkram yang kurang maksimal. Sesudah dipakai beberapa puluh kilometer di lintasan kering, maka lapisan silikon yang menyelimutinya berkurang, dan daya cengkramnya akan semakin baik.karena gerusan dengan aspal akan menghilangkan silikon tersebut.

Perhatikan arah alur ban

Ada dua jenis ban mobil yaitu ban bidirectional dan ban unidirectional. Ban bidirectional yang bisa dipakai dalam dua arah. Cirinya, alur simetris dan sama kalau dibolak-balik. Ban ini untuk penggunaan normal sehari-hari. Untuk musim hujan, pakai ban yang unidirectional dengan orientasi satu arah. Jenis ban ini punya pola lebih baik untuk memecah air 

Tipe ban mobil

Diantara kedua jenis alur ban mobil tersebut, yang cocok untuk digunakan pada saat musim penghujan adalah ban jenis unidirectional. Selain itu ban ini juga sangat baik dalam memecah aliran air, oleh sebab itu saat ingin membeli sebaiknya pilih yang jenis ini.

Tanda ban yang bisa membuat celaka

Kerap kali muncul pertanyaan kapan waktu mengganti ban mobil yang tepat? Berapa umur pakai ban yang ideal? Apa ciri-ciri ban yang sudah harus diganti? Apakah ban boleh terus digunakan hingga kembangnya benar-benar habis?

Keausan ban selalu menjadi patokan penggantian ban mobil. Tetapi ada beberapa tanda yang menunjukan sudah saatnya mengganti ban baru untuk keselamatan pengendara. Berikut cara mengenal kondisi fisik ciri ban yang harus diganti: 

Ban berumur 3 tahun

Ban mobil terbuat dari bahan karet yang elastis. Kelenturan karet ban akan terus berubah seiring waktu, semakin lama karet akan semakin berkurang elastisitasnya, hingga akhirnya menjadi getas karena kehilangan kelenturan.

Usia yang ideal dari ban mobil adalah 3 tahun, jadi sebaiknya setelah usia pakai ban mencapai 3 tahun segera ganti ban mobil sobat, walau kembangnya masih tebal karena mobil jarang digunakan. Jika lebih dari 3 tahun, hal yang paling terasa adalah ban tidak lagi memberikan kenyamanan. Karena sudah mengeras atau tidak lagi lentur.

Tapak ban tipis

Kondisi ini sering disebut juga ban mengalami kegundulan pada permukaannya. Ban mobil yang sudah gundul ini tentu harus segera diganti agar tak membahayakan pengendara kendaraan tersebut atau pengguna jalan lain.

Banyak tambalan pada ban mobil

Biasanya ban mobil yang bocor maka solusinya ditambal di jasa tambal ban pinggir jalan atau di gerai jual beli ban. Namun jika jumlah tambalan pada permukaan ban sudah terlalu banyak maka sebaiknya kamu mengganti ban tersebut.

Dinding ban atau sidewall tire yang robek

Jika permukaan atau tapak ban mobil bocor, maka solusi sementara bisa dengan ditambal. Namun jika sudah dinding ban yang mengalami kebocoran atau robek, tentu ini sangat berbahaya bagi keselamatan pemilik kendaraan, untuk itu ban perlu segera diganti.

Terdapat benjolan pada permukaan ban

Dikenal dengan istilah ban mobil benjol, kondisi ini biasanya menjadi indikasi pertama jika dinding ban akan robek atau pecah. Sebelum ban benar-benar pecah maka ada baiknya jika ban sudah benjol langsung diganti.

Karet ban mengalami getas dan pecah-pecah

Indikatornya permukaan ban terasa jauh lebih keras dibanding ban pada umumnya. Karet pada ban tidak lagi elastis biasanya akibat usia pakai ban yang sudah terlalu lama. Kondisi ban seperti ini sangat berbahaya karena sewaktu-waktu bisa meledak jika terkena benda tajam.

Kembang ban terangkat (Heel toe Wear)

Heel Toe merupakan kondisi ban mobil yang kembangnya seperti terangkat. Hal ini terjadi pada ban yang sering melalui jalanan yang rusak, khususnya mobil yang dipacu pada kecepatan tinggi di jalan yang tidak rata, sehingga sering mengerem cukup keras di jalanan tersebut. Hal ini juga bisa disebabkan karena bushing suspensi, bearing roda dan ball joint yang sudah aus.

Ada beberapa jenis dan merk ban mobil yang banyak dijual dipasaran. Untuk memilih mana ban yang terbaik, anda harus menyesuaikannya dengan kebutuhan mobil kamu. Gunakan ban dengan bentuk alur sejajar kalau dipakai pada perkotaan (jalan halus datar) karena dapat meringankan akselerasi mobil.

Pastikan juga saat mengganti roda, anda mengganti satu set roda mobil (empat ban sekaligus) meski salah satu ban mobil masih baik. Ini akan berpengaruh pada stabilitas mobil, karena kalau ban yang dipakai beda jenis mobil bisa bergetar dan kurang nyaman dikendarai.

Solusi perawatan mobil saat musim hujan

Bagi para Sahabat yang ingin merawat mobilnya di kala musim hujan Sahabat bisa membeli voucher Jasa dan Servis di Garasi.id mulai dari Perawatan Ban, Perawatan Mobil Pasca Banjir, Interior Mobil, Eksterior Mobil, dan banyak lagi. Ga usah nunggu lama, yuk rawat mobilmu sekarang juga.

Foto: Garasi.id

Ditulis oleh RIZKY YUNIHARTO
Terakhir diupdate: 20 Feb 2021 | 11:50 WIB
Bagikan

Kata kunci pencarian

tipstipsotomotiftipsgarasitipsototipsdantrikotomotiftipsmobil
Copyright © 2024 PT. Digital Otomotif Indonesia.
All Rights Reserved
Member Of 
 Family