Dunia otomotif khususnya di Indonesia belakangan ini perlahan-lahan mengambil langkah yang berbeda. Ledakan internet dan e-commerce telah mengubah cara orang membeli produk. Salah satunya adalah perilaku membeli mobil bekas secara online.
Saat ini konsumen menghabiskan lebih banyak waktu untuk mencari informasi, membandingkan dan membeli mobil bekas secara online. Media sosial telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-harinya.
Perkembangan teknologi digital telah mengubah pola konsumsi masyarakat. Mereka yang dulunya berbelanja di toko konvensional, kini beralih ke toko online, termasuk di Indonesia.
Meskipun demikian, industri jual beli mobil bekas online sendiri, banyak yang tidak efisien dan didominasi oleh banyak penjual yang tidak memiliki transparansi dan penuh dengan ketidakpastian. Masalah itulah yang menjadi pemicu masyarakat Indonesia ragu untuk membeli mobil secara online.
Namun ada juga yang ragu untuk membeli mobil bekas secara berkualitas secara online dikarenakan mereka bingung langkah apa saja yang harus dilakukannya. Oleh karena itu, ketika kamu akan membeli mobil secara online alangkah baiknya kamu memahami betul beberapa pedoman agar kamu tidak salah dan ragu dalam membeli mobil bekas secara online.
Pilih Mobil Bekas yang Dibutuhkan
Sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas, pastikan dulu berapa nominal yang mampu Sahabat keluarkan untuk membeli mobil bekas. Jika Sahabat membeli secara tunai, maka sesuaikan mobil yang akan dibeli dengan jumlah uang yang dimiliki.
Sedangkan jika Sahabat ingin membeli secara kredit, sebaiknya hanya gunakan 20 persen dari pendapatan setiap bulannya.
Hal ini karena, biasanya saat membeli mobil kamu tidak bisa langsung menggunakannya begitu saja. Mobil bekas membutuhkan sedikit lebih banyak perawatan sebelum bisa nyaman digunakan.
Nah, 10 persen pendapatan lainnya bisa kamu simpan sebagai dana ekstra untuk berjaga-jaga mobil bekas yang kamu beli memerlukan penggantian komponen, perawatan tambahan, membeli bahan bakar, dan jika perlu juga tambahan asuransi.
Buat Beberapa Daftar Mobil Bekas
Di beberapa negara, beberapa tipe mobil cukup digemari secondnya. Misalnya mobil sedan Honda Civic dan Toyota Yaris. Karena, kedua jenis mobil bekas berkualitas ni memiliki kondisi second yang masih tergolong tinggi dan nyaman digunakan.
Karena itu, biasanya memang mobil bekas yang tersedia cenderung lebih banyak tipe-tipe lama. Tapi sebenarnya ini bukan masalah. Kamu bisa mendaftar lebih dulu apa saja tipe mobil bekas yang ingin dibeli. Pastikan mobil tersebut sesuai dengan kebutuhan dan keluarga agar anggarannya lebih jelas.
Memilih Situs Jual Beli Mobil Bekas Berkualitas
Situs jual beli mobil online tidak hanya satu, melainkan puluhan situs. Tapi, tidak semua situs ini bisa dipercaya begitu saja lho. Tampilan situs yang terlalu polos dan penyediaan informasi yang tidak lengkap patut diwaspadai. Besar kemungkinan kalau situs ini masih baru atau abal-abal.
Alangkah baiknya jika Sahabat membeli mobil bekas berkualitas di situs yang muncul di halaman utama pencarian Google karena situs ini dipastikan memiliki reputasi yang baik dan tidak akan menipumu seperti Garasi.id.
Kelengkapan Identitas Penjual Mobil Bekas Berkualitas
Saat mengunjungi salah satu situs terpercaya, ada banyak nama penjual yang tertera di sana. Ketika Sahabat menemukan satu mobil bekas berkualitas yang paling pas, lihatlah apakah informasi mengenai penjual ditampilkan dengan lengkap atau tidak. Identitas yang lengkap akan memudahkan kamu untuk melanjutkan transaksi sebelum akhirnya mobil bekas berkualitas yang kamu ingingkan sampai di depan rumah.
Mengontak Penjual Mobil Bekas
Informasi mengenai nomor telepon akan ditampilkan di halaman profil penjual. Kalau sudah naksir dengan mobil bekas berkualitas tersebut, hubungi si penjual dan tanyakan apakah mobil yang diincar masih tersedia atau tidak. Setelah itu, tanyakan mengenai harga, kelengkapan surat-surat kendaraan, dan pembayaran pajak. Apabila salah satu diantaranya tidak lengkap, Anda bisa pikir-pikir lagi sebelum melanjutkan transaksi ke tahap deal.
Mengecek Kondisi Bekas Mobil Secara Langsung
Gambar mobil yang dicantumkan di website terkadang suka tidak sesuai dengan kondisi aslinya karena beberapa gambar sudah melalui proses editan supaya terlihat bagus. Supaya tidak kecewa, lakukan kroscek langsung dengan mengunjungi dealer ke alamat yang tertera di website. Bawalah teman atau pihak ketiga yang tahu mengenai seluk beluk mobil untuk memastikan kondisi mobil yang sebenarnya.
Melakukan Test Drive untuk Menguji Performa
Bagus diluar, belum tentu bagus di dalam. Inilah hal yang perlu Sahabat ketahui sebelum membeli mobil. Untuk mengetahui performa mobil yang sebenarnya, lakukan test drive atau uji kelayakan jalan.
Apabila performa mobil bekas sesuai dengan deskripsi yang tertulis di website online dan sesuai dengan apa yang disampaikan dengan dealer, kamu bisa lanjut ke tahap negosiasi harga. Dan sebaliknya. Apabila menemukan banyak kekurangan saat melakukan test drive, lebih baik tidak melanjutkan transaksi dan cari dealer lain.
Negosiasi
Harga mobil yang ditampilkan di situs jual beli online kebanyakan belum jadi harga nett. Ini artinya Sahabat diperbolehkan untuk bernegosiasi untuk mendapat harga yang lebih murah.
Apabila sudah terbiasa melakukan tawar-menawar harga, proses negosiasi tentu lebih mudah dilakukan. Penurunan harga yang didapat dari hasil negosiasi biasanya tidak lebih dari 10% dari harga awal karena penjual masih harus mengeluarkan biaya tambahan sebelum mobil jatuh ke tangan Sahabat seperti, servis dan biaya pengiriman.
Memilih Metode Pembayaran yang Tepat
Beli mobil secara online kini sudah dilengkapi dengan berbagai jenis metode pembayaran. Ada pembayaran tunai dan kredit. Nah, Sahabat bisa memilih metode pembayaran yang sesuai dengan kondisi keuangan.
Kalau semisal uang yang tersedia tidak cukup untuk membeli secara tunai, belilah mobil secara kredit. Perhatikan jumlah cicilan dan tingkat suku bunga yang harus dibayarkan agar proses pelunasan berjalan lancar. Pilih situs jual beli mobil bekas yang memiliki jenis pembiayaan yang lengkap.
Jadi bisa kita simpulkan, dalam membeli sebuah mobil atau barang apapun, kita harus menentukan terlebih dahulu jenisnya, dalam konteks ini adalah mobil. Pilih mobil yang memang benar-benar bisa mengakomodir kebutuhan Sahabat, keluarga, adik, kakak, nenek, kakek sehingga kamu tidak mengeluarkan biaya lebih.
Foto: Garasi.id
