Salah satu upaya untuk menjaga performa dan kenyamanan mobil adalah dengan melakukan servis mobil atau perawatan mobil. Sebab, servis mobil secara berkala bisa memperlama umur pemakaian mobil sesuai prediksi pabrik dan mencegah kerusakan yang tidak diinginkan.
Namun, para pemilik mobil terkadang masih belum bisa menerima kenyataan bahwa mobil mereka harus dilakukan servis secara rutin. Pasalnya, yang niatnya hanya ingin servis mobil ringan saja, tetapi malah ada pergantian spare part dan komponen lainnya yang menambah pengeluaran biaya.
Sering tidak disadari, kerusakan tidak terduga ini diakibatkan oleh kesalahan pemilik mobil sendiri dalam merawat kendaraannya. Sehingga, ketika mobil diperiksa oleh mekanik di bengkel, banyak komponen eksternal dan internal yang perlu diperbaiki.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghemat biaya servis mobil. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut tipsnya untuk Sahabat semua.
1. Lakukan perawatan ban
Ban merupakan salah satu suku cadang yang vital bagi kendaraan. Kondisi ban yang buruk tidak hanya jadi ancaman bagi keselamatan berkendara, tetapi juga ancaman bagi keuangan Sahabat.
Maklum saja, harga ban kendaraan yang bagus bisa terbilang cukup mahal, terutama pada kendaraan roda empat. Untuk menyiasatinya, Sahabat bisa lakukan perawatan ban secara rutin di rumah.
Pertama, wajib untuk selalu perhatikan tekanan angin supaya sesuai dengan standar ban. Kedua, lakukan spooring dan balancing agar pengendalian tetap optimal. Ketiga, gunakan sabun khusus saat membersihkan ban. Keempat, copot dan bersihkan sela-sela ban minimal sebulan sekali.
2. Pakai bahan bakar sesuai rekomendasi
Setiap produsen otomotif akan memberikan rekomendasi bahan bakar minyak (BBM) pada konsumennya. Hal ini dilakukan supaya performa mesin bekerja maksimal.
Menggunakan BBM sesuai rekomendasi bertujuan untuk kesempurnaan proses pembakaran di dalam ruang bakar dan menghindari mesin ngelitik atau anti-knocking.
Knocking yang terjadi bisa berupa bunyi dan guncangan kecil yang membuat pacuan mobil terasa kasar. Hal tersebut terjadi biasanya akibat pemakaian oktan yang rendah. Misal minimal kita pake oktan 92, tetapi kita (malah) menggunakan oktan 88.
Untuk itu, disarankan bagi setiap pemilik mobil untuk menggunakan bahan bakar sesuai rekomendasi dari pabriknya.
3. Gunakan suku cadang asli
Mungkin, Sahabat termasuk orang yang sering melakukan servis mobil. Lalu, setiap melakukan servis, selalu ada saja suku cadang yang diminta untuk diganti.
Jika keadaannya selalu seperti itu, bisa jadi kesalahannya ada pada kualitas suku cadang yang Sahabat beli.
Usahakan selalu beli suku cadang orisinil dari distributor atau dealer resmi. Sebab, suku cadang orisinil dicetak oleh pabrik sesuai dengan spesifikasi mobil agar lebih ‘klik’ dengan mesin mobil.
Suku cadang yang palsu memang lebih murah, tetapi umurnya tidak akan seawet suku cadang asli. Pada akhirnya, Sahabat harus direpotkan dengan mengganti suku cadang berkali-kali.
4. Cari bengkel dan teknisi terpercaya
Supaya Sahabat merasa aman saat melakukan servis, carilah bengkel resmi dan teknisi yang terpercaya di sekitar tempat tinggal Sahabat.
Bengkel resmi memiliki pengawasan yang ketat, sehingga Sahabat tidak perlu khawatir adanya kecurangan yang membuat Sahabat harus membayar sesuatu yang tidak dibutuhkan.
Selain itu, untuk bisa mendapatkan biaya servis terpercaya dan murah, Sahabat bisa cek Garasi.id. Karena Garasi.id lagi ada promo Merdeka Servis Mobil dengan diskon hingga 50% berlaku hingga 31 Agustus 2022 aja.
Tunggu apalagi, yuk langsung aja sikat promo servis mobil di Garasi.id sebelum kehabisan Sahabat dengan klik link ini.
