Aki adalah cadangan listrik utama yang bekerja memenuhi semua kebutuhan listrik di mobil. Aki yang bermasalah tentu akan sangat menghambat mobilitias kita ketika berkendara. Aki mobil yang tidak berfungsi baik akan menimbulkan beberapa masalah, misalnya AC yang menjadi tidak sejuk, menurunnya performa mobil, mesin menjadi tidak stabil, bahkan menyebabkan mesin tidak dapat menyala.
Semua permasalahan kelistrikan tersebut hanya dapat diatasi dengan mengganti aki mobil lama dengan aki baru. Tips ini akan membantu Sahabat ketika harus mengganti aki mobil tanpa bantuan montir.Ada 3 tahap dalam prose penggantian Aki mobil yang lama dengan yang baru, yaitu cara melepas aki lama, proses pembersihan karat dan cara pemasangan aki baru.
Cara Melepas Aki Lama
Langkah awal yang harus kamu lakukan adalah melepas aki mobil dengan benar. Supaya lebih aman, lepaskan kabel, baut dan klem pada kutub negatifnya terlebih dahulu, baru kemudian dilanjutkan pada kutub positifnya.Setelah semua kabel dan klem terlepas, angkat aki tersebut secara tegak lurus agar cairan dalam aki tidak tumpah.
Alasannya ialah, apabila kamu melepas kabel bagian positif terlebih dahulu agar tidak terjadi hubungan arus pendek listrik yang diakibatkan oleh alat kerja yang jatuh ke terminal positif atau benda lainnya. Sedangkan jika mencabut kabel negatif terlebih dahulu maka dengan sendirinya akan memutuskan hubungan arus listrik pada bodi mobil. Apabila terdapat benda logam ataupun benda lainnya jatuh pada kedua terminal sekalipun maka tidak akan mengalami masalah seperti korsleting.
Pembersihan Bagian yang Berkarat
Langkah kedua adalah melakukan pemeriksaan pada kabel dan klem aki. Bila terdapat karat, gunakan cairan anti karat untuk membersihkannya atau kamu dapat menggosoknya agar karat hilang. Karat dan berbagai kotoran yang menempel pada klem dan ujung kabel akan menjadi isolator/ penghalang masuknya aliran listrik.
Cara Memasang Aki Baru
Langkah ketiga adalah memasang aki baru. Cara memasang aki baru berkebalikan dengan cara mencopot aki lama. Letakkan aki pada dudukannya secara tegak lurus, lalu pasang kabel positifnya terlebih dulu, baru kemudian dilanjutkan dengan memasang kabel negatif. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah timbulnya percikan api pada kutub positif. Pastikan bahwa semua kabel dan klem sudah terkunci dengan sempurna. Setelah itu coba nyalakan mesin mobil, bila semua berjalan baik, maka Sahabat dapat menutup kap mobil dan melanjutkan perjalanan.
Biasanya setelah memasang kabel positif kemudian memasang kabel negatif pada terminal aki, pastinya akan muncul percikan api sewaktu didekatkan dengan terminal. Sahabat tidak perlu merasa panik, sebab jika kepala aki sudah terpasang dengan sempurna maka percikan tersebut tidak akan muncul kembali. Kecuali terjadi korsleting maka akan muncul terus percikan api pada kutub negatif.
Tentunya Sahabat tidak mau ketika pagi hari akan berangkat kerja atau akan melakukan aktifitas diluar tiba-tiba mobil mogok karena starter tidak bisa dihidupkan. Mungkin diagnosa awal yang pasti kamu pikirkan adalah aki mobil soak. Sebelum masuk ke pokok bahasan utama, pahami dulu jenis-jenis aki, fungsi aki dan komponen penyusun aki mobil agar kamu lebih memahami seluk beluk mengenai aki. Berikut penyebab aki mobil soak dan solusi dan pencegahannya.
Mobil jarang digunakan/dipanaskan
Salah satu penyebab aki mobil soak adalah karena mobil jarang digunakan. Hal ini disebabkan karena aki tidak mendapat suplai kelistrikan yang cukup sehingga membuat kapasitas aki kurang optimal. Oleh karena itulah Sahabat wajib membawa mobil bepergian paling tidak satu kali seminggu agar asupan listrik ke aki selalu optimal yang otomatis membuat masa pakainya lebih lama.
Penggunaan mobil yang intense
Penyebab aki mobil soak lainnya adalah dikarenakan intensitas penggunaan mobil yang tinggi. Mobil yang digunakan secara terus-menerus membutuhkan daya listrik yang besar, sehingga aki bekerja terlalu ekstra yang otomatis akan mengurangi umur pakainya. Semua komponen mobil memang memiliki masa pakai, dan akan cepat rusak apabila dipakai secara terus menerus.
Air aki habis
Salah satu kelebihan aki mobil tipe basah adalah bisa diisi ulang sehingga membuat masa pakainya lebih lama dan perawatannya lebih mudah. Namun seringkali pemilik aki basah lupa melakukan pengecekan. Tau-tau air aki sudah habis, sehingga membuat aki tidak bisa bekerja sebagaimana mestinya. Apabila hal ini dibiarkan saja maka akan terjadi aki mobil soak, jadi sangat disarankan untuk selalu mengecek air aki sebelum bepergian.
Kapasitas Aki Mobil Tidak Sesuai
Seperti yang kami sampaikan di atas, kita jangan asal memilih aki mobil. Pastikan kapasitasnya sesuai dengan kebutuhan kelistrikan mobil yang kita miliki. Apabila aki yang digunakan kapasitasnya terlalu kecil maka bisa mengakibatkan over suplai yang bisa berakibat usia pakai aki berkurang dan aki mobil cepat soak.
Aksesoris Mobil yang Berlebih
Memodifikasi mobil merupakan salah satu hobi yang mengasyikan. Sering kali pemilik mobil melakukan modifikasi dengan menambahkan sistem audio tanpa memperhatikan kapasitas aki mobil.
Sistem audio memang membutuhkan daya listrik cukup besar, sehingga kita harus menyesuaikannya dengan kapasitas aki yang digunakan. Apabila hal tersebut dibiarkan saja, maka lama-kelamaan daya aki tersedot habis, sehingga berpotensi merusak aki mobil sering tekor atau soak.
Penggunaan Lampu Mobil Arus Berlebih
Tak hanya sistem audio, penggunaan lampu yang tak sesuai standar juga menjadi salah satu penyebab aki mobil soak. Sebelum memodifikasi mobil dengan menambahkan sistem audio, lampu HID dan lampu projector, ada baiknya kita melihat terlebih dahulu berapa daya yang dibutuhkan, sehingga kita bisa mengganti aki mobil dengan ampere yang lebih besar agar kebutuhan dayanya sesuai.
Usia Aki Mobil
Semakin bertambahnya umur mobil, berbanding lurus dengan umur aki mobil. Tentunya kemampuan menyimpan dayanya akan semakin berkurang. Alhasil kamu harus membeli aki baru yang kondisinya masih normal. Setidaknya penggantian aki mobil bisa dilakukan setiap 2-3 tahun sekali, sehingga mobil bisa terhindar dari mogok dikarenakan tidak bisa distarter.
Foto : Garasi.id