Banyak yang mengatakan ada cara unik dan sederhana untuk membersihkan jamur atau kerak putih di grill mobil Sahabat Garasi, salah satunya menggunakan pasta gigi alias odol. Dijamin hal itu tidaklah benar alias salah atau tidak berguna.
Karena meski digosok bagaimana pun dengan odol, jamur di grill mobil masih akan tetap ada. Karena yang benar membersihkan jamur ialah menggunakan obat jamur. Karena obat jamur ini lebih "keras" dan bisa membersihkan lebih baik.
Dampak Jamur Pada Mobil
Membiarkan jamur pada mobil bisa membuat cat bodi menjadi kusam dan rusak, apalagi saat berada di musim hujan yang kerap menjadikan kendaraan mudah kotor. Sehingga Sahabat diharuskan untuk melakukan perawatan lebih sering dibandingkan musim kemarau. Saat hujan turun terus menerus dan mobil sering terkena air hujan membuat jamur yang menempel pada bodi mobil Toyota menjadi lebih sering dan banyak. Hal tersebut perlu dihindari agar tampilan mobil tetap bersih dan terawat.
Apalagi bagi sobat yang berniat menjual mobilnya kembali di kemudian hari, tentunya harus benar-benar memperhatikan hal ini. Karena pembeli biasanya menghindar atau menawar terlalu rendah saat mobil yang diincar tampilannya kurang menarik.
Masalah jamur yang menempel pada bodi mobil ternyata hidup dan apabila dibiarkan dapat mempercepat pertumbuhan yang membuatnya semakin bertambah banyak. Hal tersebut juga dibenarkan oleh Ade Lesmana selaku Technical Advisor Otogard.
"Jamur itu kan mikroba, makhluk hidup. Dengan adanya kotoran-kotoran di bodi dia mempercepat pertumbuhannya. Lebih tebal, lebih tebal, lebih tebal tentunya lebih susah dibersihkan dibanding perawatan rutin. Dulu pernah, ketemu kebetulan yang punya mobil itu ahli kimia, diambil alat kayak mikroskop gitu, disenterin ke bagian jamur itu kelihatan jamur itu hidup, jadi kayak yang gerak-gerak. Makanya kenapa mobil yang dibiarin berjamur itu lama-lama banyak. Ditambah lagi dari kotoran jalan," ujar Ade melansir dari laman Mobilmo.com.
Tidak hanya itu saja, dari pihak Ade juga menilai bahwa untuk jamur yang terdapat pada bodi mobil dapat dilihat secara kasat mata. Dilihat dari segi bentuk akan seperti bintik-bintik air yang sudah mengering. Nah bagi Sahabat pemilik mobil sebaiknya memperhatikan benar masalah jamur, tujuannya supaya cat bodi tetap kinclong dan menarik sehingga tidak terlihat kusam.
"Kedua, warnanya juga menutup warna permukaan bodi mobil. Jadi lebih kusam. Kalau di kaca depan ketika di-wipe kayak ada lemak atau minyak. Itu ciri-ciri paling kelihatan," Tambah Ade.
Bahkan dari pihak Ade juga menambahkan, untuk menghilangkan jamur yang sudah menempel pada bodi terlalu lama terbilang cukup sulit. Untuk mengatasinya adalah dengan memoles bodi mobil.
"Kalau di kaca mesti dibersihin bisa menggunakan manual ada obatnya khusus buat bersihin kaca. Kalau di bodi mesti dipoles, kalau cuma pakai tangan agak susah juga," tambahnya.
Namun sebelum jamur menghinggap pada grill mobil, cukup dengan melakukan perawatan yang tepat. Terlebih melakukan perawatannya tidaklah sulit, hanya perlu membasuh atau mengelap setelah terkena air hujan. Lebih aman lagi ialah setelah terkena air hujan disarankan untuk langsung mencucinya.
Jika mobil sering dicuci dan terkena sabun, Sahabat Garasi pun tidak perlu khawatir karena hal ini tidak akan berpengaruh munculnya jamur-jamur pada krom mobil. Atau tidak akan juga membuat warna krom menjadi menguning. Namun pastikan semuanya dicuci dengan benar, dibasuh air dengan rata dan keringkan. Setelah diseka atau dibasuh kain, disarankan juga untuk melakukan pengeringan dengan dibawa berkendara.
Hal ini akan berlaku untuk semua kendaraan baru atau bekas, saat grill krome atau bodi mobil dirawat dan di cuci dengan baik. Dijamin jamur atau karat tidak akan singgah di bodi mobil kesayangan Sahabat Garasi.
Foto : Garasi.id