Seiring dengan perkembangan teknologi dan maraknya e-commerce di Indonesia, banyak konsumen yang mulai berpindah ke transaksi online untuk memudahkan pencarian barang, salah satunya mobil bekas. Tentunya membeli mobil bekas secara online tidak sama dengan membeli barang ritel lainnya. 
Membeli mobil secara online berarti Sahabat dapat mengurus biodata dan pengajuan kredit secara online tanpa harus repot-repot mengunjungi dealer atau Showroom. Tentu saja untuk mengecek kondisi mobil, Sahabat dapat langsung datang ke dealer atau Showroom yang bersangkutan dan melakukan test drive atau mengecek langsung. 
Eits tapi tunggu dulu, ada banyak hal yang ternyata harus dicek dan dipertimbangkan saat akan membeli sebuah mobil bekas lho. Tidak hanya sekedar mengecek kondisi eksterior dan interior saja, keadaan pasar pun tak boleh luput dari pengecekan. Itu semua bertujuan agar Sahabat tidak mengalami kerugian di kemudian hari. Nah berikut 5 kesalahan membeli mobil bekas yang harus dihindari agar Sahabat tidak merugi di kemudian hari.
Memilih mobil bekas tanpa membandingkan
Kerap kali ditemukan calon konsumen pembeli mobil bekas yang malas untuk membandingkan satu mobil dengan yang lainnya. Padahal hal ini dapat membantu Sahabat untuk mendapatkan mobil bekas terbaik. Tentu kalian tidak ingin menyesal bukan setelah membeli mobil ternyata ada mobil yang serupa yang jauh lebih baik kondisinya? Maka dari itu, sortir beberapa mobil pilihan idamanmu lalu bandingkan mana yang lebih tepat dengan kriteria mobil yang kamu inginkan. Jangan lupa, pastikan kamu memilih situs jual beli mobil bekas online yang terpercaya, memiliki reputasi yang baik dan tentunya terdapat fitur yang lengkap di dalamnya seperti di Garasi.id.
Tidak memeriksa detail iklan/promo
Ketika Sahabat memilih untuk membeli mobil bekas online jangan tergoda dengan iklan-iklan yang tidak menampilkan promonya secara mendetail. Bisa-bisa nantinya Sahabat terjerat tipu daya dari situs online tersebut. Tips agar tidak tertipu ketika memilih situs jual beli mobil bekas online adalah lakukan pengecekan situs apa yang menampilkan promosi tersebut.
Lihat, apakah halaman utama website tersebut mudah digunakan dan menampilkan produk secara detail dan jelas atau tidak. Lalu apakah situs tersebut memiliki fitur yang lengkap dan didukung oleh partner-partner terpercaya atau tidak. Jika dirasa sudah oke, Sahabat tidak perlu ragu lagi untuk bertransaksi di situs jual beli mobil online tersebut. Semua itu, bisa kamu dapatkan di Garasi.id, situs jual beli mobil bekas online terpercaya yang inovatif.
Tidak teliti saat uji tes mobil
Ketika membeli mobil bekas online, sudah tentu Sahabat bisa mengajukan untuk melakukan pengujian uji tes mobil. Test drive merupakan prosedur standar yang perlu dilakukan saat membeli mobil, terutama ketika membeli mobil bekas. Akan sangat disayangkan, ketika Sahabat tidak teliti dalam mengidentifikasi kondisi mobil saat melakukan tes uji mobil bekas.
Alangkah baiknya jika Sahabat membekali diri dengan pengetahuan dasar soal kondisi mobil atau mengajak teman yang mengerti tentang mobil. Atau jika tidak mau ribet, Mobil Pilihan Garasi hadir untuk memberikan #SolusiPuas agar kamu mendapatkan mobil yang berkualitas. Pasalnya, kamu akan mendapatkan mobil yang memiliki kilometer rendah, umur mobil masih muda, sudah di inspeksi di 170 titik pengecekan dan garansi 200 komponen yang ada di fitur Mobil Pilihan Garasi.id tentunya. Jadi tidak perlu repot-repot bukan.
Tidak mengecek buku servis berkala mobil bekas
Kesalahan membeli mobil bekas yang kerap dianggap sepele tapi dapat berpengaruh banyak adalah tidak memeriksa buku servis berkala.. Melalui record tersebut, Sahabat dapat mengetahui apakah sang pemilik merawat mobilnya dengan baik atau tidak. Bila mobil diservis berkala, maka kondisinya pun akan baik bukan? Nah, Sahabat tidak perlu ragu ketika membeli Mobil Pilihan Garasi.id karena seperti sudah dijelaskan sebelumnya, mobil bekas yang ada di dalam fitur Mobil Pilihan adalah mobil unggulan yang berkualitas. Jadi kamu tidak perlu khawatir atau ragu ketika ingin membeli mobil bekas.
Tidak memahami kondisi mesin
Tidak banyak orang yang benar-benar memahami kondisi luar dan dalam sebuah mobil. Kerap kali ditemukan ada konsumen yang tidak terlalu paham dengan mobil namun tetap membeli mobil bekas tanpa pengecekan secara menyeluruh. Ujungnya, konsumen tersebut mengeluhkan bahwa mobil yang ia beli tidak sesuai dengan harapannya.
Oleh karena itu, pastikan situs jual beli mobil bekas online yang kamu incar memiliki layanan inspeksi mobil. Hal tersebut bertujuan agar mobil bekas yang kamu inginkan benar-benar sudah dicek oleh ahlinya. Jadi, ketika mobil berpindah tangan kepadamu dalam kondisi paling optimal sehingga perjalananmu akan selalu aman dan nyaman. Apalagi dengan adanya fitur Mobil Pilihan Garasi dimana mobilnya sudah lulus tahap inspeksi di 170 titik pengecekan, kamu akan semakin tidak ragu lagi ketika hendak membeli mobil bekas.
Foto: Garasi.id
