Penyakit mobil sering muncul
Penyakit mobil sering muncul

Waspada! Ini Dia 10 Penyakit Mobil Yang Paling Sering Muncul

16 Jun 2022 | 12:45 WIB

Mobil menjadi kendaraan yang paling nyaman dikendarai, apalagi di negara tropis seperti Indonesia. Keadaan iklimnya yang panas membuat mobil menjadi pilihan perjalanan terbaik, terutama di siang hari. Akan tetapi, mobil seringkali mengalami gejala-gejala yang mengarah pada kerusakan atau penyakit mobil. Baik kerusakan AC, mesin, kompresor, lampu, dan lain sebagainya.

Waspada! Ini Dia 10  Penyakit Mobil Yang Paling Sering Muncul


Untuk mengatasi mobil rusak, Sahabat sebagai pemilik mobil haruslah mengetahui jenis masalah apa yang sering terjadi pada mobil. Dengan mengenali setiap kerusakan yang ada, setidaknya Sahabat lebih tahu bagaimana cara menanganinya sebelum akhirnya dibawa ke bengkel.

Selain itu, Sahabat juga paham komponen apa saja yang perlu diganti saat membawa mobil ke bengkel. Sehingga tidak ada yang namanya kasus penggantian komponen yang tidak semestinya.

Penyakit Mobil yang Sering Muncul

1. Mesin Mobil Sulit Dinyalakan Saat Dingin

Mesin mobil sulit dinyalakan di pagi hari tentu bukan sesuatu yang aneh lagi. Ada tiga hal yang menjadi penyebabnya, yaitu:

  • Saat mesin dalam kondisi dingin, mobil memang kerap kali sulit dinyalakan. Hal ini terjadi karena kurangnya aliran listrik atau voltase ke bagian aki. Sehingga mesinnya tidak bekerja secara optimal

  • Kondisi terminal aki yang kendur, kotor, dan berkarat juga menjadi penyebab mengapa mobil sulit dinyalakan. untuk itu, bersihkan bagian aki dan terminalnya secara berkala untuk mencegah menumpuknya kotoran yang menyebabkan penyakit mobil timbul

  • Renggangnya jarak antara busi dan sumbu busi yang menyebabkan rendahnya kompresi mesin. Bisa juga karena regulator bahan bakar yang mengalami kerusakan, sehingga tidak ada komponen yang menghubungkan starter mobil ke bagian mesin saat mobil dinyalakan

2. Mesin Mobil Sulit Dinyalakan Saat Panas

Penyebab poin nomor dua ini menjadi kebalikan dari poin nomor satu. Mesin mobil tentu akan memanas secara otomatis apabila digunakan terus-menerus, apalagi untuk menempuh perjalanan yang jauh. Tidak adanya jeda pemakaian atau waktu istirahat juga menjadi penyebab mengapa mesinnya panas.

Dampak yang paling parah akibat pemakaian tiada henti, yaitu mesin mobil jadi overheating. Saat mesin mobilnya sudah sangat panas, yang ada mobil malah mogok di tengah jalan. Salah satu komponen di dalam mesin juga ada yang putus. Sehingga penghubung antara starter ke bagian mesin tidak optimal.

3. Mesin Sering Hidup – Mati Tidak Jelas

Pernah nggak mesin mobil Sahabat tiba-tiba mati saat baru saja dinyalakan? Masalah ini seringkali terjadi pada pemilik mobil. Hal ini terjadi karena beberapa komponen mesin mengalami kerusakan. Misalnya, alternator, aki, ataupun kabel terminal aki yang kendur, rusak, ataupun putus.

Selain itu, masalah pengapian yang terjadi pada mesin juga menyebabkan terhambatnya perintah yang dikirimkan dari kunci kontak ke bagian mesin. Percikan api yang keluar dari dalam mesin menandakan kalau terdapat komponen yang tidak beres di bagian mesin mobil dan menjadi salah satu penyakit mobil yang sering muncul.

4. Lampu Indikator Terus Menyala

Lampu indikator biasanya digunakan sebagai penunjuk jalan. Lampu ini biasanya hidup jika diberi perintah saja. Setelah itu, lampu ini akan mati. Apabila lampu indikator mobil Sahabat terus-menerus menyala tanpa adanya perintah, bisa jadi karena ketidak cocokan antara oli dengan spesifikasi tipe mobil Sahabat.

Selain itu, hal ini juga terjadi karena ukuran volume oli yang tidak sesuai dengan yang dianjurkan oleh pabrik asal mobil dan teknisi. Maka dari itu, untuk menghindari penyakit mobil yang satu ini, gunakanlah tipe oli asli yang menjadi bawaan dari mobil tersebut. Kalau suatu hari oli aus atau habis, sebaiknya ganti oli tersebut dengan oli yang baru.

5. Tenaga Mesin Melemah

Penyakit mobil lainnya yang sering terjadi yaitu melemahnya mesin. Apabila tenaga mesin mobil tidak seperti biasanya, itu berarti ada kerusakan pada komponen di bagian mesin. Entah itu bagian timing beltnya, filter bahan bakar yang tidak berfungsi, hingga rusaknya regulator tekanan bahan bakar.

Apabila regulator, filter bahan bakar, dan fuel pump mengalami masalah, segera bawa mobil Sahabat ke bengkel terdekat. Jika Sahabat tau bagaimana cara memperbaikinya, bisa diperbaiki sendiri. Akan tetapi, memperbaiki di bengkel jauh lebih dianjurkan ya. Terutama jika ada bagian yang harus diganti, sehingga pemasangannya lebih tepat dan kencang.

6. Mesin Menggelitik

Mesin menggelitik biasanya terjadi saat pengendara mobil ingin tancap gas di lintasan yang menanjak. Sebenarnya boleh-boleh saja jika Sahabat ingin melibas jalanan menanjak, tapi dengan prosedur yang benar. Apabila prosedurnya salah, yang ada malah timing beltnya akan berapi.

Selain faktor kecepatan, mesin menggelitik juga bisa disebabkan karena:

  • Spesifikasi bahan bakar yang tidak sesuai dengan tipe mobil. Misalnya, bahan bakar mobil harusnya Pertamax, malah diberi premium

  • Tingkat RON (Research Octane Number) yang tidak cocok

7. AC Mobil yang Kurang Dingin

Penyakit mobil yang timbul pada AC sangatlah menjengkelkan, terutama saat matahari mengeluarkan sinar dahsyatnya. Efek dari kerusakan pada ac, yaitu hembusan blower yang tidak dingin. Sehingga kabin mobil seringkali terasa panas, walaupun ac telah diputar pada suhu maksimal sekalipun.

Tidak dinginnya ac biasanya disebabkan karena katup valve, kondensor, dan evaporator yang terlalu kotor. Menumpuknya kotoran pada bagian evaporator akan menghambat sirkulasi udara ke bagian kabin.

Maka dari itu, sebaiknya filter kabin dibersihkan secara rutin. Misalnya, sekali dalam enam bulan. Pembersihan secara rutin juga dipercaya dapat membuat ac mobil lebih awet. 

8. Kondisi Kabin yang Kotor

Penyakit mobil yang kerap muncul selanjutnya adalah akibat kabin kotor yang jarang dibersihkan. Seperti yang kita tahu, partikel debu dan kotoran itu sangatlah kecil. Sehingga bisa masuk lewat celah-celah kecil sekalipun. Saat kondisi kabin kotor, otomatis debu dan kotoran yang menempel akan masuk ke bagian ac mobil. Alhasil, terjadilah ac yang tidak dingin.

9. Suara Mesin berisik / kasar

Suara mesin yang berisik atau kasar dapat disebabkan karena kondisi oli yang aus. Bisa juga karena kondisi mesin yang terlalu panas atau overheat akibat proses pemanasan yang terlalu lama. Adapun bagian yang mengalami kerusakan, antara lain: exhaust manifold, selang vacuum, gasket, dan kepala silinder.

10. Mesin Tersedak Setiap Kali Gas Diinjak

Penyakit mobil ini biasanya terjadi pada mobil yang usianya sudah tua, atau pemakaiannya sudah melebihi 5 tahun. Saat mobil sudah berumur, penting untuk melakukan pembaruan pada komponen mesinnya. Adapun bagian yang membuat mesin tersendat, antara lain:

  • Busi yang sudah aus, berkarat, dan kotor

  • Jarak busi yang terlalu renggang sehingga aliran listrik ke bagian mesin tidak optimal

  • Salah satu bagian, seperti: karburator, aki, throttle body, dan selang vacuum mengalami mampet karena kotor atau bisa juga karena kebocoran

  • Injektor mobil yang tersumbat karena debu dan kotoran yang menumpuk


    Sahabat, itulah 10 penyakit mobil yang sering muncul seiring pemakaiannya. Agar terhindar dari hal-hal diatas, solusinya ialah rutin melakukan perawatan mobil. Semoga info yang diberikan bermanfaat ya Sahabat.

Ditulis oleh RIZKY YUNIHARTO
Terakhir diupdate: 16 Jun 2022 | 12:45 WIB
Bagikan

Kata kunci pencarian

tipsotomotifmasalahmesin
Logo Garasi.id
Copyright © 2024 PT. Digital Otomotif Indonesia.
All Rights Reserved
Member Of 
Blibli
 Family