Kebanyakan pengguna mobil banyak yang mengeluhkan rusaknya kopling setiap penggunaan sehabis liburan. Rusaknya kopling dinilai akibat cara penggunaan yang salah saat mobil berada dalam kemacetan saat libur panjang. Kepala Bengkel Auto2000 Grand Depok City, Deni Andrian memberikan masukan agar kopling tidak cepat rusak. Walaupun digunakan untuk bepergian jauh saat liburan.
Menurut Deni, seringkali pengguna mobil manual malas untuk memindahkan tuas persneling ke posisi netral seraya menekan rem tangan saat macet. Mereka lebih memilih tetap menginjak kopling. Padahal cara ini dinilai salah.
"Kalau gasnya ditekan separuh, kopling ditekan separuh, fungsi pengereman yang harusnya ada pada handgrip (rem tangan) jadi digantikan kopling. Jadi pengereman pakai kopling," kata Deni seperti yang dilansir dari Kompas.com.
Tidak hanya itu, Deni juga mengatakan kalau memindahkan tuas ke posisi netral sambil menekan rem tangan merupakan cara yang tepat saat menghadapi macet. Tujuannya tentu saja untuk mencegah kerusakan dini pada kopling. "Kalau mau jalan lagi baru diinjak koplingnya, baru masuk gigi. Dan jangan kagok saat melepas handbrake," ucap Deni.
Penyebab kopling mobil rusak lainnya
Faktor lain penyebab kopling rusak sebenarnya macam-macam. Berikut ini merupakan kesalahan serta kebiasaan yang mengakibatkan kopling tidak awet dan cepat rusak
1. Melepas dan menginjak kopling dengan kasar
Kesalahan ataupun kebiasaan yang sering dilakukan yang mengakibatkan kopling tidak awet adalah melepas dan menginjak kopling dengan kasar. Ketika transmisi belum berpindah, kebanyakan dari kita sudah melepaskan pedal kopling. Biasanya terdapat bunyi kasar pada transmisi (terdegar bunyi grekk), dan hal inilah yang mengakibatkan komponen kopling cepat rusak dan aus.
2. Kaki selalu diletakkan diatas pedal kopling
Biasanya bagi mereka yang baru bisa menyetir, banyak yang meletakkan kakinya diatas pedal kopling. Mereka mungkin melakukannya untuk selalu siaga siapa tahu gugup ketika melakukan pengoplingan. Padahal hal tersebut adalah suatu kegiatan yang salah, sebab meletakkan kaki diatas pedal kopling ketika berkendara akan menyebabkan kampas dan release bearing cepat aus.
3. Pedal kopling diinjak setengah-setengah
Kesalahan yang juga sering dilakukan ketika mengendarai mobil yaitu menginjak pedal kopling dengan ragu-ragu. Kegiatan ini biasanya dilakukan ketika berada di tanjakan, ataupun ketika terjadi kemacetan. Dan hal-hal itulah yang akan menyebabkan komponen kopling cepat aus.
Tips kampas kopling mobil manual awet
Berikut ini merupakan sedikit informasi tambahan mengenai cara menjaga kampas kopling mobil supaya tetap awet :
1. Hindari menggantung pedal kopling
Ketika jalan menanjak ataupun di kemacetan, biasanya pengendara mobil akan menggantung kopling. Padahal kegiatan ini akan menyebabkan gesekan kampas kopling, sehingga membuat kampass kopling cepat aus.
2. Mengatur ketinggian pedal kopling
Ketika pedal kopling terlalu tinggi, pengemudi mobil perlu menginjak pedal sampai mentok. Akan tetapi kadang pengemudi merasa menginjak pedalnya belum mentok, dan hal ini sebaiknya jangan dilakukan. Jadi jangan injak pedal secara berlebihan.
3. Atur posisi gigi transmisi sesuai dengan kecepatan mobil
Kebiasaan menggunakan gigi transmisi yang tidak sesuai dengan kecepatan mobil juga merupakan kebiasaan yang salah. Contohnya posisi gigi ada di empat, akan tetapi kecepatannya hanya 20 km/jam. Begitu juga sebaliknya, mobil bergerak dengan kecepatan tinggi tetapi posisi gigi ada di tiga. Sebaiknya gunakan gigi transmisi sesuai dengan kecepatan mesin mobil, sebab bisa meringankan kerja dari mesin dan transmisi mobil.
4. Melakukan konsultasi dengan ahlinya
Gejala atau masalah pada kopling sebenarnya sulit untuk dirasakan, karena itu perlu konsultasi dengan ahli otomotif, contohnya di bengkel. Karena setiap mobil memiliki jenis komponen yang berbeda, maka perlu dikonsultasikan bagaimana cara terbaik ketika mengendarai mobil. Agar tidak terjadi kerusakan pada komponen mobil, salah satunya adalah kopling mobil.
Itulah beberapa informasi yang bisa Sahabat ketahui tentang kesalahan dan kebiasaan yang sering dilakukan pengendara yang mengakibatkan kopling tidak awet. Semoga informasi diatas bisa memberikan masukan yang bermanfaat untuk Sahabat Garasi. Dan mulai sekarang, jangan malas untuk sering-sering menarik tuas rem ya.
Foto : Garasi.id