Body kit merupakan aksesoris yang digunakan untuk memodifikasi body mobil agar terlihat lebih sporty. Aksesoris ini biasanya dijual dalam satu paket yang terdiri dari sidekirt bawah bagian kanan dan kiri serta bumper depan dan belakang. Saat ini body kit yang dijual dipasaran terdiri dari 2 jenis yakni yang berbahan plastik dan berbahan fiber. Memang body kit yang berbahan fiber lebih banyak dijumpai ketimbang yang berbahan plastik. Kendati demikian, akhir-akhir ini para pencari body kit berbahan plastik mulai banyak.
Nah sedikit tambahan nih Sahabat Garasi, sebenarnya ada satu bahan lagi yang digunakan untuk membuat body kit yakni polyurethane atau yang biasa di singkat PU. Namun untuk body kit berbahan PU harganya jauh lebih mahal dibanding kedua bahan lainya, sehinga hanya kalangan tertentu saja yang biasa mengaplikasikan body kit berbahan PU pada mobilnya.
Khusus buat Sahabat Garasi yang punya mobil dan ingin pasang body kit namun bingung untuk memilih body kit berbahan plastik atau fiber, mungkin kelebihan dan kekurangan dari keduanya berikut ini bisa membantu.
Body Kit Fiber
Body kit berbahan fiber memiliki kelebihan pada proses pembetukanya yang lebih mudah, cetakan yang digunakan tidak memerlukan cetakan khusus sehingga harganya lebih murah dibanding yang berbahan plastik. Selain itu apabila ada cacat saat produksi masih bisa diperbaiki lagi. Namun jenis ini juga memiliki kekurangan yakni permukaanya yang kurang durable dan jika terjadi benturan akan langsung pecah. Usianya pun tak tahan lama, biasanya akan timbul pecah-pecah jika sudah lama.
Body Kit Plastik
Sedangkan untuk body kit berbahan plastik tentunya akan lebih tahan terhadap benturan, cat yang menempel akan tahan lebih lama dan memiliki appearance lebih bagus. Namun untuk membuat cetakanya memang lebih mahal selain waktu pengerjaanya yang lama. Oleh karena itu pembuatanya pun harus dalam kuantitas yang besar. Untuk harga memang tidak terlampau jauh, namun memang lebih murah untuk berbahan fiber. Harga Body kit berbahan fiber berkisar Rp 1,5 hingga Rp 2 juta sedangkan untuk yang berbahan plastik antara Rp 2,5 hingga 3 juta.
Jadi kesimpulan untuk Sahabat Garasi yang ingin memasang body kit di mobil kesayangan, jika ingin menggunakan desain yang eksklusif pilihlah yang berbahan fiber, karena jenis ini bisa diproduksi dalam skala kecil mengingat cetakanya yang murah dan mudah. Namun jika Sahabat Garasi lebih memperhatikan kualitasnya, body kit berbahan plastik lebih bisa diandalkan ketimbang jenis fiber. Jadi sebenarnya semua pilihan itu sesuai dengan kebutuhan Sahabat Garasi. semoga informasi ini bermanfaat.
Foto : Garasi.id
