Mobil bekas biasanya telah terparkir cukup lama, kira-kira pelumasnya akan kadaluarsa atau basi tidak ya? Sebenarnya ada satu logika sederhana untuk menjawabnya, cukup melihat dari asal muasalnya.
Seperti Sahabat Garasi dan kita semua ketahui bersama, pelumas atau oli itu terbuat dari minyak bumi. Minyak bumi jelas sudah pasti tidak ada kadaluarsanya atau basi, karena berada dalam perut bumi.
Namun pelumas dalam mesin yang sudah melalui beberapa proses sehingga bisa digunakan untuk mesin mobil kita. Jika tidak diganti maka bisa membuat mesin kendaraan kita tidak memiliki performa terbaik, karena zat adiktif di dalamnya sudah tidak bagus lagi.
Lalu bagaimana dengan pelumas yang belum digunakan, apakah ada kadaluarsanya? Nah Sahabat Garasi harus ingat nih, untuk pelumas yang belum digunakan dijamin tidak akan kadaluarsa. Asal menaruh pelumasnya dalam kondisi yang tepat, selama tidak terkontaminasi dan terkena panas terus-menerus pelumas masih bisa digunakan kapan saja.
Sebagai catatan, musuh pelumas ialah oksigen, debu, dan air. Jika ketiga partikel tersebut telah terhindari, maka pelumas bisa digunakan kapan saja. Oleh sebab itu, pelumas harus tetap tertutup rapat agar oksigen tidak masuk sehingga tidak terjadi oksidasi.
Sedangkan debu dan air bisa menyebabkan pelumas terkontaminasi. Jika debu masuk ke pelumas terutama yang mengandung silika. Hal ini bisa menimbulkan baret pada piston yang lama kelamaan bisa membuat aus part mesin.
Lalu bagaimana dengan air? Jangan pernah masukan pelumas yang telah terkena air, karena sudah pasti pelumas tersebut telah rusak. Karena air bisa menyebabkan emulsi di dalam pelumas.
Nah Sahabat, sekarang jadi sudah mengerti bukan pelumas yang kondisinya seperti apa yang masih baik digunakan untuk kendaraanmu. Jadi jangan sampai salah ya Sahabat.
Foto : Garasi.id