Sebagian besar dari pelanggan yang ingin membeli mobil baru, tidak terlalu memperhatikan mengenai sistem penggerak roda mobil yang akan di beli. Padahal ada tiga jenis sistem pengerak roda mobil yang saat ini ada di pasaran, yaitu, mobil penggerak roda depan, roda belakang, atau ke empat roda (4WD).
Dari ketiga sistem pengerak roda mobil yang saat ini tersedia, hanya sistem mobil penggerak roda depan atau belakang yang di minati konsumen Indonesia. Lalu apakah Sahabat sedang berencana membeli mobil baru saat ini? Jika iya, apakah Sahabat akan memilih sistem penggerak roda depan (FWD – Front Wheel Drive) atau sistem penggerak roda belakang (RWD – Rear Wheel Drive)?
Sebelum Sahabat membeli mobil, di halaman ini, melansir dari laman rentalmobilbali.net, akan dijelaskan untuk Sahabat tentang kelebihan dan kekurangan mobil penggerak roda depan.
Berikut kelebihan mobil penggerak roda depan:
Biaya produksi pembuatannya relatif rendah. Hal ini dikarenakan suku cadang mobil yang lebih sedikit dan cara pemasangannya pun mudah. Dengan biaya produksi yang relatif rendah maka Sahabat bisa mendapatkan harga mobil yang lebih rendah juga.
Handling lebih mantap daripada mobil berpenggerak roda belakang.
Traksi mobil lebih baik di jalanan licin karena roda depannya yang menarik roda belakang.
Berat penggerak roda depan mobil lebih ringan karena poros gardan yang berguna dalam menyalurkan kekuatannya ke belakang sehingga lebih efektif dan irit dalam mengonsumsi bahan bakar.
Selain kelebihan di atas, kelemahan mobil penggerak roda depan juga perlu diketahui dengan baik, yakni:
Rentan terhadap kerusakan karena tenaga pendorong dan penggerak roda kemudinya berada di roda yang sama.
Penggerak dan kemudi yang berada di bagian depan saat akselerasi tinggi membuat mobil lebih cenderung bergerak ke kiri atau kanan.
Tenaga yang kurang saat melintasi tanjakan.
Rentan slip saat melakukan pengereman karena ban menopang berat yang hanya bertumpu pada bagian depan saja.
Berat mobil terfokus pada bagian depan sehingga cukup susah mengontrol kecepatan tinggi ketika penumpangnya penuh.
5 Contoh Mobil Penggerak Depan
1. Honda Mobilio
Desain eksterior anggun dari MPV ini didapatkan dari patron yang luar biasa. Hal ini bisa terlihat dari tampilan bodi yang lebih sporty dan elegan sebagai bentuk penyegaran dari Low MPV versi facelite dengan desain wajah pada mesin yang dibuat lebih panjang. Selain itu, terdapat lampu utama yang menggunakan LED Light Guide terbaru sehingga lebih memaksimalkan pencahayaan pada malam hari. Sedangkan, pada bagian belakangnya diberikan sentuhan minimalis dengan Rear License Garnish di antara kedua lampu stop.
Desain interiornya memiliki ruangan yang lebih luas dan mewah dengan beberapa pembaruan fitur yang juga lebih canggih. Penggunaan kursi semi-bucket ergonomis juga mampu menopang badan secara lebih sempurna dengan sayap kursi yang tebal. Penggunaan bahan yang berkualitas akan menjamin kenyamanan penumpang saat mengendarai Honda Mobilio. Selain itu, Sahabat juga bisa menemukan fitur audio visual canggih pada dashboard mobil yang akan menambah kelengkapan fitur di mobil.
Sebagai salah satu merek mobil yang masuk ke daftar mobil penggerak roda depan ini, dapur pacunya mengusung mesin 1.5 Liter i-VTEC yang mampu menghasilkan performa bertenaga dan paling hemat bahan bakar di kelasnya. Tenaga yang dihasilkan Honda Mobilio maksimal mencapai 88 Kw pada putaran 6.600 rpm dan dapat mencapai torsi maksimal 145 Nm pada putaran mesin 4.600 rpm. Selengkapnya baca Honda Mobilio.
2. Suzuki Ertiga
Merk mobil penggerak roda depan ini masih mempertahankan basis desain bodi yang sama dengan lainnya. Meskipun demikian, sentuhan yang diberikan membuat Suzuki Ertiga terlihat lebih stylish dengan bodi sisi samping yang sudah ditambahkan New Alloy Wheel (tipe GL dan GX) dan New Electric Foldable Outside Mirror (GX). Tidak hanya itu, Suzuki Ertiga juga mengalami perubahan pada bumper belakangnya yang memberikan suasana baru pada mobil.
Masuk ke bagian kabin, tidak ada perubahan begitu signifikan pada interior mobil dibanding generasi sebelumnya. Namun, konsep dashboard didesain lebih segar, seperti pada perubahan warna yang lebih lembut. Interiornya juga terlihat lebih mewah dengan New pattern Fabric pada jok dalam mobil. Kursi baris ketiga juga sudah mengaplikasikan sistem split 50:50. Mobil mpv penggerak roda depan ini sudah menggunakan teknologi mesin yang canggih, yakni teknologi mesin K148 DOHC yang mantap dalam segala kondisi. Dengan mengandalkan mesin bersilinder segaris 16 katup, Suzuki Ertiga memiliki kapasitas 1.400 cc. Selain itu, Ertiga juga mampu mengeluarkan torsi sebesar 130 Nm pada putaran mesin 4.000 rpm dan daya maksimal sebesar 92 PS pada putaran mesin 6.000 rpm. Selengkapnya baca Suzuki Ertiga.
3. Mazda Biante
Tampilan luar mpv premium ini didesain dengan super elegan dan eksklusif. Penampilan eksterior yang mewah bisa Sahabat lihat pada Mazda Biante ini. Meskipun Mazda masih mempertahankan ciri khas desainnya yaitu berupa headlamp ‘split’ dilengkapi kombinasi front grille berbentuk ‘V Shape’ tapi pada tipe Limited Edition, ditambahkan dengan aksen baru di bawah kaca bagian belakang yang berwarna lebih mengkilap.
Tidak hanya penampilan yang mewah dan luas, tapi Mazda Biante juga memberikan kenyamanan yang istimewa bagi penggunanya. Ruang kabin kemudi didesain dengan sentuhan serta unsur warna berbeda, yakni cokelat gelap dan krem. Mazda juga menambahkan monitor backhead berukuran 10,1 inci untuk menambah keseruan perjalanan Sahabat. Masing-masing kursi penumpang diatur dengan sangat baik dan memperhatikan tingkat kenyamanan. Pada bagian bagasi juga disediakan dengan ukuran yang lebih luas.
Penggunaan teknologi SKYACTIV pada Mazda Biante membuatnya memiliki performa mesin bertenaga dan hemat energi. Mesin berkapasitas 1.990 cc ini mempunyai 4 silinder segaris DOHC 16 katup sehingga performanya lebih tangguh. Sedangkan, untuk versi Limited Edition, terdapat sedikit penambahan fitur seperti Electronic Throttle Control dan Dual Sequantial Valve Timing. Kedua tipe Mazda ini dapat mengeluarkan tenaga maksimum hingga 151 PS pada putaran mesin 6.000 rpm dengan torsi mencapai 19,4 kgm pada putaran mesin 4.100 rpm. Mesin Biante ini menyematkan transmisi manual 6-speed FWD. Selengkapnya baca Mazda Biante.
4. Daihatsu Ayla
Penampilan Daihatsu Ayla sangatlah cocok untuk masyarakat Indonesia karena desainnya yang dirancang sesuai dengan selera konsumen. Sebagian besar orang menginginkan mobil berukuran kecil dengan kabin yang luas. Headlamp multi reflektor dirancang lebih tajam dan sipit. Desain foglampnya juga dibuat dengan lebih ringkas dengan warna chrome. Sedangkan, tampilan belakangnya memberikan kesan lebih sporty dengan adanya spoiler body yang dibuat secara keseluruhan mengikuti alur desain mobil.
Interior Daihatsu Ayla tidak kalah dengan tampilan luarnya. Sisi interiornya dibuat dengan konsep minimalis tapi tetap fungsional dengan material yang berkualitas. Kabin yang luas saja tidak cukup, Daihatsu Ayla juga mempunyai bagasi yang juga cukup lapang. Selain itu, kursi baris kedua mobil dirancang lebih fleksibel dan dapat dilipat sehingga bermanfaat untuk menambah bagasi.
Teknologi mesin yang digunakan adalah 1KR-DE Engine yang menghasilkan performa lebih bertenaga. Konsumsi bahan bakarnya pun lebih irit dan efisien tapi tidak mengurangi tenaga dan keramahan lingkungannya. Mesin ini mampunyai kapasitas silinder 998 cc DOHC 3 silinder dengan jumlah katup sebanyak 12 katup. Dengan menggunakan mesin ini, Daihatsu Ayla mampu mengeluarkan power maksimum sampai 65 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimum 8.7 Kgm pada 3.600 rpm. Selengkapnya baca Daihatsu Ayla.
5. Honda Jazz
Tema "It’s Cool, It’s You" mengusung desain bodi aerodinamis dan lebih sporty. Headlamp berbentuk sipit pada bagian kanan dan kiri dengan teknologi LED yang tampak lebih stylish. Auto Leveling Headlight yang ditambahkan berguna sebagai pengatur ketinggian sorot lampu dan Green Glass berguna untuk menangkal sinar UV pada semua tipe.
Interior mobil Jazz yang mewah dilengkapi dengan berbagai fitur yang canggih sehingga memberikan kenyamanan luar biasa. Fitur pada dasboard memberikan kesempurnaan pada tata letak depan lingkar. Bagasinya dibuat dengan model trunk capacity yang membuat bagasinya menjadi lebih lega sampai 363 liter. Desain interior ini mampu memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penumpangnya.
Pada bagian jeroan, penggunaan mesin 1.5 L SOHC i-VTEC + DBW yang tersemat memberikan performa yang bertenaga. Mesin ini menawarkan tenaga maksimal hingga 88 Kw pada 6.600 rpm sedangkan torsi maksimum yang diberikan sampai 14.8 kgm pada 4.800 rpm. Selengkapnya baca Honda Jazz.
Demikian contoh mobil penggerak roda depan yang dipasarkan pada pasaran otomotif Indonesia. Memang penggunaan mesin front-wheel-drive memberikan beberapa kelebihan yang menguntungkan di bandingkan mobil berpenggerak roda belakang. Yang terpenting adalah bagaimana Sahabat memikirkan betul-betul soal kelebihan dan kelemahan yang didapatkan ketika membeli mobil berpenggerak depan. Dan semua mobil penggerak roda depan yang di jabarkan diatas bisa Sahabat dapatkan di Garasi.id.
Foto : Garasi.di