Kerusakan pada AC sangatlah menjengkelkan, terutama saat matahari mengeluarkan sinar panas. Efek dari kerusakan pada AC, yaitu hembusan blower yang tidak dingin. Sehingga kabin mobil seringkali terasa panas, walaupun AC telah diputar pada suhu maksimal sekalipun. Tidak dinginnya ac biasanya disebabkan karena katup valve, kondensor, dan evaporator yang terlalu kotor. Menumpuknya kotoran pada bagian evaporator akan menghambat sirkulasi udara ke bagian kabin.
Maka dari itu, sebaiknya filter kabin dibersihkan secara rutin. Misalnya, sekali dalam enam bulan. Pembersihan secara rutin juga dipercaya dapat membuat AC mobil lebih awet. Sehingga Anda tidak perlu bolak-balik mengganti AC setiap tahun.
Berfungsi tidaknya AC mobil dipengaruhi oleh komponen di dalamnya. Jika merawat atau menservice AC mobil dengan baik tentu tidak akan ada kendala ketika menggunakannya. Berbeda jika kita tidak melakukan servis maka kendala pada komponen bisa mempengaruhi AC mobil. Salah satu komponen AC mobil yang penting adalah Freon. Tetapi sayangnya banyak yang tak mengerti dengan selalu mengisi ulang freon jika terjadi kendala pada AC mobil. Padahal bisa jadi disebabkan oleh komponen lainnya.
Jangan Tunggu AC Mobil Mengalami Masalah
Kendala yang muncul pada AC mobil merupakan akibat dari komponen yang tidak berfungsi sempurna. Komponen yang ada misalnya seperti evaporator, kondensor, kompresor dan lain sebagainya. Freon bukanlah seperti bensin yang perlu diisi ulang ketika terjadi kendala pada AC mobil. Penjelasan yang sebaiknya dipahami tentang freon sebagai komponen AC mobil.
Baca juga : Segudang Manfaat Ganti Oli Secara Berkala
Oleh karena itu Sahabat perlu mengetahui freon yang sesuai untuk mobil kamu, mari kita simak jenis-jenis freon sebagai komponen AC mobil yang penting berdasarkan sumber ahli bengkel AC yaitu Rotary Bintaro yang merupakan partner terpercaya di web Garasi.id.
Jenis-Jenis Freon AC Mobil
- R-12 (Dicloro Difluoro Methane)
Jenis freon AC mobil yang pertama adalah memiliki bahan penyusun utama refrigerant dengan jenis ethane dan juga methane. Tersusun atas fluor, chlor dan juga carbon yang bisa berdampak pada penipisan ozon. Hal ini yang menjadi sebab mengapa refrigerant ini sudah tidak lagi digunakan karena bisa membahayakan kehidupan di bumi.
- R-22 (Chloro Difluoro Methane)
Jenis freon berikutnya merupakan refrigerant yang dibuat di pertengahan tahun 90an agar menggantikan R-12. Masuk dalam kategri HCFC yang masih bisa menyebabkan kerusakan ozon tetapi pengaruhnya memang lebih sedikit daripada R-12. Dari jenis freon ini memang menjadi jenis refrigerant yang populer untuk sistem pendingin ukuran kecil salah satunya adalah sebagai pendingin mobil.
- R-134a (Tetrafluoro Ethane)
Kali ini jenis freon R-134a merupakan refrigerant yang umum digunakan pada sistem pendingin mobil. Refrigerant ini memang digunakan sebagai pendingin mobil yang tidak mengandung unsur chloro sehingga aman dan tidak merusak lapisan ozon. Banyak perusahaan otomotif yang menjadikan jenis freon ini sebagai refrigerant standar.
- Hydrocarbon
Refrigerant yang satu ini terbuat dari bahan alami hidrogen dan juga karbon. Penggunaannya memanglah mencegah dampak negatif mulai dari penipisan ozon hingga adanya pemanasan global. HC ini digunakan untuk mengganti refrigerant sintetis dan mencegah adanya pemanasan global yang parah.
Baca juga : Jangan Sampai Kelewat! Segera Servis Mobil Kamu
Freon AC Mobil Bocor Tidak Perlu Diisi Ulang
Seperti yang disebutkan sebelumnya bahwa freon yang bocor sebaiknya tidak diisi ulang. Sebab, setiap kali ada kendala pada AC mobil tidak melulu tentang freon yang harus diisi ulang. AC yang tidak dingin bisa disebabkan oleh banyak hal. Misalnya saja seperti filter blower yang kotor dan penyebab lainnya. Jika hal ini terjadi dan anda hanya mengisi ulang freon maka yang terjadi bisa membuat kerusakan lebih parah.
Untuk mengetahui apa saja penyebabnya, anda harus melakukan service AC mobil. ada spare part yang bermasalah atau rusak. Sehingga cara mengatasi AC mobil tidak dingin adalah dengan mengganti spare partnya bukan mengisi ulang freon. Hal ini bisa dengan mudah kita atasi menggunakan layanan Home Service yang memberi kemudahan dalam merawat AC mobil. Ada peralatan canggih yang digunakan untuk menservis AC mobil tanpa membongkar dashboard.
Kenali apa saja komponen AC mobil dan kendala yang kemungkinan terjadi. Pastikan untuk selalu melakukan servis secara rutin agar tidak membuat AC mobil menjadi rusak. Servis ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kondisi AC mobil secara berkala. Jika terjadi kendala diharapkan tidak mempengaruhi komponen AC mobil lainnya dan segera bisa berfungsi kembali seperti sedia kala.
Garasi.id selalu mengutamakan sistem AC mobil Sahabat harus bekerja dengan baik untuk menghasilkan ruang kabin yang nyaman. Rotary bintaro saat ini berikan Promo AC Segeer hanya dengan 99Ribu yaitu meliputi pengecekan 15 titik (General Check AC System). Bukan hanya itu, Sahabat juga bisa nikmati Promo November Diskon Pasti 100Ribu untuk jasa servis mobil, ganti oli, perawatan AC dan detailing interior maupun eksterior.
Jadi, tunggu apalagi? Yuk, realisasikan servis mobil Sahabat sekarang juga dan dapatkan kenyamanan berkendara yang optimal!
